PKPU Wisuda 15 Peserta Menjahit Tas

KUDUS - Pelatihan menjahit tas yang digelar PKPU Kudus selama satu bulan telah usai. Selanjutnya PKPU melakukan wisuda kelas pelatihan jahit itu pada Rabu (9/3). Acara dilaksanakan di Panti Yatim Darul Amanah Desa Temulus Kecamatan Mejobo Kab. Kudus dan dihadiri oleh para pengurus panti, peserta pelatihan, tim PKPU dan para tokoh masyarakat setempat.

Program pelatihan menjahit tas ini merupakan salah satu dari program sekolah Berbasis Komunitas (SBK) yang diperuntukkan bagi komunitas pemuda/pemudi yang produktif. “Dengan berbekal keterampilan ini, harapannya

mereka dapat mandiri” kata Saebani, Kepala KCP PKPU Kudus dalam sambutan saat wisuda. “Kedepan mereka dapat membuka usaha sendiri, atau bekerja pada produsen tas, yang selama ini telah bekerja sama dengan PKPU” lanjutnya.

Kepala Desa Temulus memberikan apresiasi kepada PKPU yang telah bekerja keras untuk mengentaskan pemuda/pemudi di desanya dari pengangguran. “Kalian telah mendapatkan kesempatan belajar dari PKPU bagaimana menyiapkan keterampilan hidup”, demikian disampaikan Kepala Desa Temulus dalam sambutannya. “Kebanyakan pengangguran itu, karena hampir semua diantara mereka tidak memiliki keterampilan” lanjutnya menyemangati peserta yang berasal dari anak-anak panti ini. 

Pelatihan berlangsung dari tanggal 7 Februari ini akan dilanjutkan dengan penempatan kerja untuk peserta yang dinyatakan telah memiliki kemampuan baik. Mereka akan disalurkan ke pengusaha tas di daerah Loram (sentra kerajinan tas) Kudus. Sementara bagi peserta yang belum mahir akan mendapatkan tambahan waktu latihan untuk menambah kemampuannya atau magang.

Pelatihan diikuti oleh 15 peserta yang terdiri dari  13 perempuan dan 2 pria. Sebagian besar mereka dari daerah Temulus. Pelatihan yang bertujuan untuk memberikan keterampilan menjahit tas bagi para peserta ini merupakan hal yang sangat baru bagi mereka. Namun dengan semangat yang kuat, peserta dapat mengikuti dan dengan hasil yang memuaskan. (PKPU/Defi/Kudus)



Dokumentasi: