Rabu, 04 Mei 2011

Makan Siang dan Sharing Bareng Anak Jalanan

PKPU memberikan makan siang gratis kepada tiga puluhan anak jalanan melalui program bertajuk Feed Family, Kamis (28/4/2011). Acara tersebut diselenggarakan sekitar Jl Diponegoro, di kolong jembatan KA, tidak jauh dari Stasiun KA Cikini.

Alasan PKPU memilih komunitas anak jalanan untuk makan siang bersama melalui program Feed Family adalah untuk meringankan beban anak jalanan yang kurang mendapat perhatian. “Jarang orang ingin memperhatikan anak jalanan, padahal mereka juga membutuhkan bantuan,” jelas Agung, Penanggung Jawab Program Feed Family, setelah makan siang usai.

Acara yang diselenggarakan oleh Divisi Program Layanan Masyarakat (PaLM) PKPU ini disambut
baik oleh komunitas anak jalanan yang turut serta dalam acara tersebut. “Sering-sering aja berkunjung kesini mas,” cetus Egi, salah satu anak jalanan yang pandai bermain musik.

Selain makan siang bersama, PKPU juga mengadakan sharing seputar PKPU bersama komunitas anak jalanan. Agung dengan antusias memaparkan program PKPU kepada komunitas anak jalanan. “Jika teman-teman butuh bantuan untuk kesehatan ataupun pendidikan, bisa datang ke kantor kami,” jelas Agung.

Mendengarkan penjelasan Agung, peserta sharing pun antusias bertanya. Kebanyakan pertanyaan seputar bantuan kesehatan ataupun pendidikan. “Apa semua penyakit bisa dibantu oleh PKPU?”, tanya seorang bapak yang juga anggota komunitas anak jalanan. “Disini ada anak jalanan yang selalu rangking satu di sekolah negeri. Bisa tidak mendapat bantuan,” tanya peserta lainnya.

Setelah sharing usai, giliran anak jalanan mempertontonkan kemampuan seninya dihadapan Tim PKPU dan anak jalanan yang hadir dalam acara tersebut. Tampak salah seorang nyentrik berdandan gimbal ala Bob Marley menyanyikan lagu ciptaannya sendiri.

Seluruh pendengar menyaksikan sambil bertepuk tangan gembira, walau diantara mereka tidak hafal lirik lagu yang dinyanyikan Iwan Ho, seniman Jalanan yang pernah diangkat profilnya oleh sebuah LSM dari Kanada itu. (PKPU/Ado/Jabodetabek)

Dokumentasi:


0 komentar:

Posting Komentar