Selasa, 08 Februari 2011

PKPU Bantu Kelompok Perikanan

Magelang-Sebagai program lanjutan pasca bencana, PKPU Semarang berdayakan masyarakat korban bencana merapi dengan program ekonomi. Hal ini harus dilakukan mengingat pasca bencana gunung Merapi, roda perekonomian masyarakat belum bias dinyatakan pulih. Sebagian besar warga di lereng merapi yang berprofesi di bidang Perkebunan, peternakan, perikanan dan pertanian secara umum menderita kerugian yang cukup besar.

Digawangi oleh bidang Pemberdayaan Divisi Ekonomi, PKPU Semarang membentuk satu kelompok KSM perikanan di wilayah kecamatan Dukun Kab. Magelang, pada kamis (3/2) lalu. Kelompok yang terdiri dari 14 anggota ini akan kembali menggarap kolam/empang mereka yang terbengkalai menyusul terjadinya erupsi Merapi bulan Oktober 2010 lalu.

PKPU memberikan modal usaha
yang akan dikelola oleh kelompok KSM. Dana yang diberikan kepada anggota KSM Perikanan yang diberi nama “Mina Mulya” ini, akan digunakan untuk memperbaiki empang dan pengadaan bibit lele untuk dibesarkan dan dijual kembali. Selain pengadaan bibit, modal bergulir ini juga mereka pakai untuk membeli pakan ikan hingga masa panen.

“Sebelum terkena pasir merapi, kolam kami ini bisa panen ikan lele setiap tiga bulan sekali” cerita Ahmad Zamzuri, ketua KSM Mina Mulya. “Sepulang mengungsi, kami belum bisa memulai usaha ini” lanjutnya.

Saat kembali mengingat kejadian merapi yang memuntahkan lahar hingga wilayah ini menjadi Kawasan Rawan Bencana (KRB) I yang semua warga harus mengungsi, beberapa anggota kmbali meneteskan air matanya. Namun, kini mereka telah pulang ke kampungnya dan memulai kembali hidup baru. Semoga roda kehidupan segera berputar kembali, dengan segala cita dan harapan. (PKPU/Supri/Magelang)


Dokumentasi:


0 komentar:

Posting Komentar